Menentukan strategi pemasaran yang tepat adalah salah satu kunci kesuksesan suatu bisnis.
Untuk itu Anda perlu mengetahui target pasar produk Anda terlebih dahulu. Siapa yang menjadi target penjualan produk Anda?

Target pasar biasanya dapat ditinjau dari segi demografi, geografi, kebiasaan, dan psikografi.

  • Demografi: target pasar dibuat berdasarkan usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, status perkawinan, dan sebagainya.
  • Geografi: target pasar didasarkan pada lokasi tempat tinggal, lokasi kantor, bahasa yang digunakan.
  • Kebiasaan: target pasar dibuat dengan melihat kebiasaan atau keseharian seseorang, tendensi membeli produk, dan tingkat interaksi dengan produk.
  • Psikografi: target pasar dilihat dari gaya hidup, hobi, minat dan kepribadian.

Langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk menentukan target pasar:

  1. Mulailah dengan menganalisis
    Setelah menentukan produk bisnismu, analisis konsumen Anda saat ini dengan membuat target pasar yang potensial bagi produk Anda.
    Contoh: Anda menjual tas branded, yang sudah pasti harga mahal. Artinya target Anda adalah pelanggan menengah ke atas yang menyukai dan mengoleksi tas branded walau harga mahal. Anda bisa menggunakan pengalaman Anda sebagai dasar analisismu, kemudian mencari tahu pengalaman orang lain.
     
  2. Mencermati persaingan pasar
    Setiap produk pasti memiliki kompetitor. Persaingan bisa dari segi fitur, harga maupun kemudahan pembelian. Dengan mempelajari bagaimana pasar merespon produk Anda dan bagaimana kompetitor menawarkan produk yang sama. Tidak menutup kemungkinan Anda dapat mengembangkan produk Anda sendiri yang lebih bagus dan berbeda. Karena itu Anda harus cerdas dalam mencermati persaingan. Ini akan membuat Anda berpeluang memenangkan hati pelanggan untuk membeli produk Anda.
    Contoh: Jika Anda menjual produk yang sama dengan kompetitor dengan harga yang lebih mahal walaupun beda harga hanya sedikit, maka pelanggan akan membeli produk tersebut dari kompetitor.
     
  3. Berkomunikasi dengan pelanggan
    Komunikasi yang dibangun dengan pelanggan bukan hanya dapat mengetahui kepuasan pelanggan dengan layanan yang Anda berikan, tetapi dapat membantu Anda untuk dapat membaca pergerakan pasar dan langkah yang dilakukan oleh kompetitor serta mengetahui apa yang diinginkan pelanggan.
    Contoh: Dalam usaha pariwisata, mungkin pelanggan lebih tertarik berlibur sekaligus ke beberapa tempat wisata atau ke beberapa negara, dibanding hanya ke 1 tempat saja. Anda dapat membuat kreasi paket yang menarik bagi pelanggan dengan harga yang bersaing.
     
  4. Menjelaskan keunggulan produk
    Anda harus menguasai product knowledge baik dalam bentuk produk ataupun jasa, sehingga dapat menjelaskan kepada pelanggan.
    Contoh: Jika Anda mempunyai kedai kopi yang menjual berbagai jenis kopi, Anda dapat menjelaskan secara detail ke pelanggan sehingga pelanggan dapat melihat keunggulan produk Anda dibandingkan dengan Kedai kopi lain. Anda dapat menjelaskan perbedaan kedai Anda dibanding yang lain, misalnya Anda menjual berbagai kopi dari seluruh wilayah nusantara.
     

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *